- Tes binomial digunakan pada saat sampel-sampel random yang kita tarik terdiri dari dua kelas
- Tes binomial yang digunakan bertipe goodness-of-fit, maksudnya ialah tes dapat digunakan untuk menguji apakah frekuensi-frekuensi yang kita amati pada sampel berasal dari populasi yang kita teliti
- Syarat-syarat dalam penggunaan tes binomial dalam pengujian hipotesis ialah :
a. Satu sampel
b.
Data nominal dan dikotomi
c.
Terdiri dari dua kelas
d.
Variabel/kategori diskrit
- Adapun yang menjadi fungsi dari tes binomial ini ialah :
a.
Untuk menguji hipotesis
deskriptif
b.
Memberi alasan kepada peneliti
untuk percaya bahwa populasi yang kia amati memang berasal dari populasi yang
kita teliti
- Jika proporsi dari kelas pertama adalah P, maka proporsi dari kelas kedua adalah Q(Q = P-1)
- Berkaitan dengan pertanyaan dalam penelitian, ada dua hal penting yang diperhatikan
a. Untuk
mengetahui kemungkinan diperolehnya secara eksak ataupun pasti nilai yang
diamati, gunakan formula sebagai berikut :
P(x) = PX QN-x
b. Untuk
mengetahui kemungkinan diperolehnya nilai-nilai yang diobservasi atau
nilai-nilai yang lebih ekstrem, maka gunakan formula sebagai berikut :
Pi QN-i
v
Prosedur penggunaan tes
binomial :
1.
Tetapkan N (jumlah sampel
secara keseluruhan) yang diobservasi
2.
Tetapkan jumlah frekuensi dalam
masing-masing kelas
3.
Metode :
a.
Jika N = 25 atau kurang dari
25, gunakan tabel D
b.
Jika P ≠ Q, maka kemungkinan
harga x di bawah HO (atau lebih ekstrem dari itu). Gunakan tabel T
c.
Jika N >25 dan P mendekati ½
ujilah HO dengan
z =
- Contoh soal :
memilih produk
kecantikan. Peneliti ingin mengetahui apakah terdapat perbedaan kemungkinan
masyarakat memilih produk kecantikan dalam negeri dan luar negeri. Berdasarkan
20 sampel yang
dipilih secara acak, ternyata 5 orang memilih produk kecantikan
dalam negeri dan 15 orang lainnya
lebih memilih produk kecantikan luar negeri.
Peneliti memprediksi bahwa kemungkinan masyarakat
dalam memilih produk
kecantikan dalam negeri dan luar negeri berbeda.
Penyelesaian
:
a.
Rumusan masalah : mengetahui
apakah terdapat perbedaan kemungkinan
masyarakat memilih produk kecantikan dalam
negeri dan
luar negeri?
b.
HO = tidak terdapat perbedaan kemungkinan
masyarakat memilih produk
kecantikan dalam negeri dan luar negeri
Ha = terdapat perbedaan
kemungkinan masyarakat memilih produk kecantikan
dalam negeri dan luar negeri
c.
Tes binomial dipilih karena
data yang ada terdapat dalam 2 kelas dan merupakan satu sampel. P=Q=1/2
d.
Ditetapkan α = 0.01 dan N = 20
Asal Produk kecantikan
|
Jumlah
|
Luar negeri
|
15
|
Dalam negeri
|
5
|
Karena
jumlah sampel kurang dari 25, maka kita gunakan tabel D. Di tabel D untuk N=20
dan x=5, diperoleh p = 0.021 ( untuk pengujian satu sisi). Karena dalam
pengujian ini menggunakan dua sisi, maka p = 0.042
e.
Kesimpulan
p
= 0.042 >α=0.01, maka HO diterima. Maka dapat ditarik kesimpulan,
bahwa peluang masyarakat yang memilih produk kecantikan dalam negeri dan luar
negeri adalah sama.
2. Seorang mahasiswa melakukan penelitian untuk
mengetahui apakah terdapat perbedaan kecenderungan pelajar dalam memilih
telepon seluler. Dari 50 sampel yang dipilih secara random, diketahui 15 orang
memilih handphone bermerk Nokia dan
35 orang memilih handphone bermerk
Samsung. Dalam penelitian yang dilakukannya, mahasiswa tersebut memprediksi
bahwa pelajar akan lebih memilih handphone
bermerk Samsung
Penyelesaian
:
a. Rumusan
masalah : apakah terdapat perbedaan
kecenderungan pelajar dalam
memilih telepon seluler?
b. HO
= tidak terdapat perbedaan kemungkinan
pelajar dalam memilih hp bermerk
Nokia
dan Samsung
Ha = terdapat kemungkinan yang
lebih besar untuk pelajar dalam memilih hp
bermerk Nokia daripada Samsung
c. Tes
binomial dipilih karena data yang ada terdapat dalam 2 kelas dan merupakan satu
sampel. P=Q=1/2
d.
Ditetapkan α = 0.05 dan N = 50
Merk HP
|
Jumlah
|
Nokia
|
15
|
Samsung
|
35
|
Karena jumlah sampel lebih dari 25, maka kita
gunakan tabel A
z =
z =
z =
z = -2.69
Dari tabel A menunjukkan bahwa z = -2.69 memiliki p = 0.0036
e.
Kesimpulan
p
= 0.0036 < α=0.05, maka HO ditolak. Maka dapat ditarik
kesimpulan, bahwa terdapat kemungkinan yang lebih besar untuk pelajar dalam
memilih hp bermerk Nokia daripada Samsung
0 komentar:
Posting Komentar